ANALISIS HUBUNGAN PERESEPAN DENGAN PENGGUNAAN OBAT RASIONAL DI PUSKESMAS BESTARI KECAMATAN MEDAN PETISAH

Authors

  • OKTINA HAFNI HARAHAP Mahasiswa S2 Program Studi S2 Ilmu Kesmas, FKM, IKH

DOI:

https://doi.org/10.55541/emj.v3i1.103

Abstract

Obat merupakan salah satu faktor penting dalam pelayanan kesehatan. Penggunaan obat yang tidak tepat, tidak efektif, tidak aman, dan juga tidak ekonomis saat ini telah menjadi masalah dalam pelayanan kesehatan. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara Tahun 2017, diketahui penggunaan antibiotik pada kasus ISPA non Pneumonia (56,0%), Diare non spesifik (63,0%), Injeksi pada Myalgia (14,34%), sedangkan rerata obat (3,5 obat per resep) (8).

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei analitik dengan rancangan restropektif potong lintang yaitu rancangan studi epidemiologi Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah dengan menggunakan teknik purposive sampling unit sampling yaitu sebanyak 65 resep.

Penelitian ini menghasilkan : variabel yang paling dominan berhubungan dengan penggunaan obat rasional di Puskesmas Bestari Kecamatan Medan Petisah yaitu variabel peresepan yang sesuai dengan daftar obat essential, dengan signifikan 0,000,OR = 60,944 (95% CI = 10,375-385,129). Disarankan agar Dokter penulis resep di Puksesmas Bestari Kecamatan Medan Petisah agar menuliskan resep sesuai dengan pedoman yang berlaku sesuai dengan standar Kemenkes Republik Indonesia Tahun 2015-2019.

 

Kata Kunci : Peresepan, Obat Rasional

References

Sastramihardja HS. Farmakologi klinik.Farmakologi III.Edisinke Bandung Universitas Pajajaran; 2005.

Bhartiy, S. S., Shinde, M., Nandheswar, S., & Tiwari, S. C. Pattern of prescribing practices in the Madhya Pradesh, India. Kathmandu University Medical Journal; 2008 6 (1), 55-59.

Peraturan Menteri Kesehatan Republlik Indonesia No. HK.02.02/Menkes/068/I/2010

World Health Organization. Drug and therapeutics committees, A practical guide. Switzerland: World Health Organization; 2004.

World Health Organization. Progress in the rational use of medicines.World Health Organization; 2007.

Hutin, Y. J., Hauri, A. M., & Armstrong, G. L. Use of injections in healthcare settings worlwide, 2000: literature review and regional estimates. BMJ; 2003. 327, 1-5.

Notoatmodjo S. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta. Rineka Cipta.; 2013.

Amirin TM. Populasi dan sampel penelitian 4: Ukuran sampel rumus Slovin. Erlangga, Jakarta; 2011.

Indonesia, K. K. R. Rencana strategis kementerian kesehatan tahun 2015-2019; 2015.

Downloads

Published

2020-05-06

Issue

Section

Articles